GAGAH DI BULAN RAMADAN, TEWAS DI PAGI RAYA

.

TEWAS DI PAGI RAYA

.

Ramadhan yang diharungi

Bagai mutiara dicari-cari

Semangat gagah bagai pahlawan

Bertempur di medan jihad

Nafsu menyerang dapat ditepis

.

Bersedia seawal pagi

Zikir dan doa menjadi perisai

Benteng melawan nafsu

Cis! nafsu mengumpat

Durjana nafsu memfitnah

Semuanya 'nyah' dari pinggiran

Bertaburan hancur para peng'umfit'

Ditepis...diterjang...

... dengan kalimah 'aku berpuasa'

.

Rasuah ditolak...

Umpatan dimusnah...

Sumpah serakah dihumban jauh..

Fitnah melanda disapu bersih...

Rayuan sidara ditepis...

.

Cis...! NAFSU

Pergi jahanam kamu semua...

Pinggir kamu semua...

Tak akan mudah menyerah pujuk rayu mu

Istihar perang di medan juang

.

Begitu sekali langkah tersusun

Menghadapi musuh melanda dari pelbagai penjuru

Walau bagai tsunami menghakis pantai

Namun tekad berhadapan musuh terus membara

.

Allahu Akbar...Allahu Akbar...Allahu Akbar

Takbir Raya menyinsing fajar

Syawal 1 muncul di depan mata

Seruan raya menjelang tiba...

Solat Subuh, sunat Aidil Fitri

Semuanya beres

.

Tiba masanya ziarah rumah rakan

Sana-sini membaham segala yang ada

Menggendutkan perut

Nafas semput...

Syaitan bebas berkeliaran...

Membara bagai menuntut bela

Bermaharajalela di sana-sini....

Menggoda bebuyutan anak Adam

agar tak kenal waktu...

Rakus berhari raya...

Langkah Longlai...

Lalai...

.

Bolos solat zohor

Hangus solat Asar

Magrib entah ke mana

Masjid dan surau sepi...

Tiada azan...

Tak berpengunjung...

.

Menang... di medan Ramadhan

Melawan lapar

Tewas...di pagi raya

Ditawan nafsu.

.

Nukilan: janis abdullah

.

Nota: 'umfit' adalah singkatan 'umpat & fitnah'.

.

SAJAK: MERDEKA YANG DI NANTIKAN

.

31hb. Ogos 2009

.

MERDEKA YANG DI NANTIKAN

.

Sekian lama aku menanti

Kehadiran mu penuh debaran

Berkobar-kobar hati di dada

Ingin melihat kibaran Jalur Gemilang

Melambai-lambai para pejuang

Menjadi syuhada dimedan bakti

Ayuh... pahlawan ku

Garapkan langkah mu

Luruskan saf-saf mu

Berdiri tegak membela negara, agama dan bangsa

Biar ribuan jasad terbujur

Bertahan kita tak undur

Sebelum tanah tumpah ku

Jatuh ke tangan rakus mu

Aku pewaris negara tercinta

Mengisi merdeka dengan tekad dan lagak sendiri

Aku tidak mengaku kalah dalam berjuang

Aku tak rela bumiku di injak-injak penjajah lagi

Biar badai melanda

Biar api menggulung tinggi

Biar musuh mengganas

Bumi ini menjadi saksi

Aku pejuang warisan merdeka

Aku pewaris kesucian agama ku

Walau titisan darah ku menyirami bumi

Namun aku tidak menyerah kalah

Itulah hari merdeka yang ku nanti

0000

• Nukilan: JJA 01.09.2009 Tambunan
• Foto latar: Muhammaf Irfan bin Janis - berumur 5 Tahun
• p/s. keris itu pengganti M16

.